Pomegranate atau yang biasa kita kenal dengan buah delima ialah buah yang tumbuh didaerah beriklim tropis. Buah delima memiliki kandungan nutrisi yang sangat berlimpah. Kandungan yang ada pada buah ini antara lain vitamin A, C dan E, asam folik, flavenoid, kalium, anti-imflamasi dan antioksidan lainnya. Dengan senyawa-senyawa yang ada didalamnya tak jarang bahwa buah delima dipercaya memiliki kegunaan tinggi dapat menjaga kesehatan dan kecantikan kulit.
Nah, bagi Anda yang belum mengetahui apa saja manfaat dan khasiat dari buah delima ini maka silahkan simak ulasan nya dibawah ini.
Manfaat Buah Delima Bagi Kesehatan dan Kecantikan
1. Merawat kulit
Kandungan buah delima yang pertama yaitu kaya akan kolagen. Tahukah Anda apa itu kolagen? Kolagen ialah komponen dasar kulit yang dapat menjaga kulit biar tetap halus dan lembut. Jadi, jikalau Anda menginginkan kulit tetap sehat maka mengkonsumsi buah delima secara rutin ialah pilihan terbaik
2. Membantu regenerasi sel
Flek hitam terjadi karena kulit Anda telah mengalami kerusakan, biasanya ditandai dengan bintik-bintik pada kulit wajah. Jika demikian, segeralah rawat kulit Anda biar kerusakannya tidak semakin parah. Delima dapat membantu mengatasi problem pada kulit Anda, kandungan antioksidan pada buah ini bisa melindungi lapisan kulit dan membantu regenerasi kulit pada episode dalam biar tidak terjadi kerusakan. Senyawa tersebut juga membantu kulit menangkal radikal bebas yang disebabkan oleh banyak sekali polusi.
3. Mencegah penuaan dini
Buah delima juga dapat mencegah penuan dini. Hal ini dikarenakan buah delima mengandung senyawa yang dapat mencegah penuaan dini. Anda dapat mengonsumsi buah delima secara pribadi ataupun dibuat menjadi jus, Anda juga dapat memakai buah delima dalam bentuk minyak, minyak delima tersebut oleskan ke seluruh tubuh setelah mandi. Jika melakukannya secara teratur, kulit Anda akan lebih kencang dan tampak lebih abadi muda.
4. Sebagai obat jerawat
Delima juga mengandung vitamin C yang tinggi, vitamin inilah yang mengatur produksi minyak pada wajah biar tetap normal. Untuk mengobati nanah dengan buah ini, langkah yang harus Anda lakukan. Pertama, haluskan delima hingga lembut, lalu oleskan pada wajah secara merata. Jika telah mengering, bilas dengan air bersih.
5. Melembabkan kulit
Masalah yang sering terjadi pada kulit wajah yaitu kulit wajah kusam, berangasan dan kering. Untuk mengatasi hal tersebut, Anda dapat menggunakan buah delima sebagai materi alami untuk melembabkan kulit wajah. Struktur daging yang kecil dapat mengakibatkan delima masuk kebagian kulit terdalam sehingga sangat efektif bekerja untuk melembabkan kulit wajah Anda. tidak hanya itu saja, buah delima juga dapat mengatasi iritasi yang terjadi pada kulit, karena buah delima mengandung omega 5 yang berfungsi untuk menjaga biar kulit wajah tetap lembab.
6. Mengobati iritasi pada kulit
Telah disampaikan diatas bahwa buah delima dapat mengobati iritasi pada kulit. kandungan polifenol dan zat anti-imflamasi dapat dijadikan sebagai obat yang efektif untuk mengatasi iritasi pada kulit ataupun kulit yang terkena luka bakar. Anda cukup membuat salep dari buah delima. Caranya pun dapat dibilang gampang, hanya dengan menghaluskan buah delima dan kemudian tempelkan pada kulit Anda yang terluka. Setelah kering, bilas dengan air masbodoh secara perlahan biar tidak perih. Lakukan hal tersebut hingga luka Anda sembuh. Untuk mendapat hasil yang maksimal, konsumsi juga jus buah delima.
7. Mengatasi dan mencegah kanker
Pada buah delima terdapat senyawa yang disebut flavenoid. Zat flavenoid itu sendiri ialah salah satu jenis zat antioksidan tinggi yang sangat berguna untuk mengatasi dan mencegah timbulnya kanker pada tubuh. jikalau Anda ataupun kerabat Anda ada yang mengidap penyakit kanker, sarankanlah untuk mengonsumsi buah delima karena buah yang satu ini telah terbukti dapat melawan sel kanker yang berkembang. Tetapi tidak semua jenis kanker dapat dapat diobati dengan buah delima, hanya beberapa jenis kanker yang dapat diatasi dengan buah ini diantaranya kanker prostat dan kanker paru-paru.
8. Mengatasi anemia
Anemia ialah suatu kondisi dimana tubuh kekurangan asupan sel darah merah. Untuk mengatasi problem tersebut, buah delima dapat dijadikan solusinya. Ini dikarenakan kandungan zat besi yang ada pada buah delima bisa mengobati penyakit anemia. Buah delima tersebut dapat Anda buat menjadi jus biar mudah mengonsumsinya. Minumlah jus delima secara teratur biar penyakit Anemia yang Anda derita dapat hilang. Bagi Anda yang tidak ingin terkena penyakit ini, cobalah untuk membiasakndiri mengonsumsi jus delima semenjak dini.
9. Mencegah penyakit janntung
Manfaat buah delima berikutnya dapat menurunkan kolesterol (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) karena kandungan antioksidannya tersebut. Jika kadar kolesterol dapat terkontrol dengan baik maka hal itu dapat juga meningkatkan anutan darah kejantung biar tetap bekerja secara normal sehingga jantung pun akan tetap sehat.
10. Meningkatkan sistem imunitas tubuh
Buah delima yang berukuran sedang mengandung sekitar 15% -20% vitamin C tinggi. Seperti yang kita ketahui bahwa vitamin C sangat baik dalam menjaga dan meningkatkan sistem imun atau sistem kekebalan tubuh Anda. untuk itu, konsumsilah buah delima setiap harinya minimal satu bauh delima berukuran sedang biar kebutuhan vitamin C harian Anda terpenuhi.
11. Mencegah osteoarthritis
Jus buah delima dipercaya bisa menghindarkan kita dari penyakit osteoatritis. Jika kita mengonsumsi jus delima secara rutin maka dapat memperlihatkan kekuatan untuk tulang.
12. Menurunkan berat badan
Manfaat antioksidan pada buah delima membantu Anda untuk mengendalikan berat badan. Bagi Anda yang sedang melaksanakan aktivitas diet, jus buah delima sangat cocok karena senyawa-senyawa yang ada pada buah ini secara cepat dapat menghilangkan kalori
13. Melindungi otak bayi
Pada ketika kehamilan, pemenuhan nutrisi sangat diharapkan biar janin yang dikandung nantinya tidak lahir prematur. Tahukah Anda bahwa delima sangat baik dikonsumsi oleh ibu-ibu hamil. Hal ini dikarenakan senyawa yang ada pada buah ini bisa melindungi otak bayi, mengurangi kemungkinan bayi lahir prematur dan menjaga berat tubuh bayi menjadi lebih standar. Hal ini telah dibuktikan oleh beberapa penelitian yang dilakukan oleh dokter-dokter yang terkemuka.